Hingga kini Partai Golkar belum mengumumkan siapa capres yang akan diusung termasuk apakah Ketum Golkar sendiri yang akan maju sebagai capres di Pemilu 2024 mendatang.
Airlangga Hartarto bahkan mengumumkan bahwa Golkar akan mengumumkan capres dukungannya dua bulan ke depan.
"Opsi kan masih terbuka, mudah-mudahan keputusan tidak lama lagi. Jadi bersabar saja dulu satu atau dua bulan lagi," ungkap dia, Minggu (4/6/2023).
Sambil menunggu Airlangga menjelaskan bahwa Golkar akan berkoordinasi dengan sembilan parpol lain dalam menentuka arah kemenangan di Pemilu 2024 mendatang.
Baca Juga:Jelang Pemilu 2024, Caleg PDIP Lakukan Sesi Foto Profil
"Terkait Pemilu 2024, kita sudah bersiap dengan semua partai. Sembilan partai seluruhnya sudah membicarakan soal pemilu, jadi satu tahun lalu sudah kita kerjakan," ujar dia.
Kader Partai Golkar, lanjut Airlangga harus memenangkan Pemilu 2024. Mulai dari pengurus tingkat provinsi, kabupaten dan kota, hingga fraksi di DPR.
Golkar bahkan sudah menargetkan kemenangan Pileg sebesar 20 persen dan Pilkada 60 persen. Untuk Pilpres 2024, pihaknya berambisi untuk memenangkan siapa pun capres yang didukung.
"Pemenangan Pilpres 2024 nomor satu, untuk Pilkada 60 persen dan Pileg 20 persen," ujar dia.
Baca Juga:Beda Dari yang Lain, Ketum Hanura Sebut Jokowi harus Cawe-cawe di Pemilu 2024, Ini Alasannya