Ini 4 Fakta Unik Peringatan Setahun Meninggalnya Eril Putra Ridwan Kamil

Keluarga Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil baru saja merayakan satu tahun kepergian putra sulungnya, Emeril Kahn Mumtaz alias Eril.

Askadina
Senin, 29 Mei 2023 | 13:10 WIB
Ini 4 Fakta Unik Peringatan Setahun Meninggalnya Eril Putra Ridwan Kamil
Ridwan Kamil ([TikTok/@Fokus Indosiar])

Keluarga Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil baru saja merayakan satu tahun kepergian putra sulungnya, Emeril Kahn Mumtaz alias Eril

Tepat pada satu tahun sepeninggal anaknya itu, orang nomor satu di Jawa Barat itu menggelar pameran dan doa bersama. 

Tak hanya sekedar pengajian biasa, terdapat sejumlah fakta unik dari pameran mengenang satu tahun kepergian Eril tersebut yang berhasil memukau masyarakat luas.

Berikut adalah sejumlah fakta unik terkait peringahan setahun meninggalnya Eril.

Baca Juga:5 Inspirasi Outfit Hangout ala Dara Arafah, Selebgram yang Berhijab

1. Pameran Karya Seni dari Karangan Bunga Duka Cita

Seperti diketahui, momen meninggalnya Eril, putra sulung Ridwan Kamil itu sempat membuat sebagian besar masyarakat Indonesia kalut dan berduka. 

Tak sedikit masyarakat yang mengirimkan karangan bunga untuk keluarga Gubernur Jawa Barat tersebut. 

Alih-alih membuangnya, Ridwan Kamil bekerja sama dengan sejumlah seniman Bandung untuk mengolahnya menjadi karya seni. Menurutnya, karangan bunga tersebut adalah bentuk doa dan kekuatan untuk Eril.

2. Limbah Karangan Bunga Menjadi Benda-Benda Estetik

Baca Juga:Penuhi Kebutuhan Warga, GGN Jatim Sediakan 500 Paket Telur dalam Bazar Murah

Daur ulang papan bunga yang dikirimkan untuk Almarhum Eril tersebut pun menghasilkan berbagai benda estetik yang kemudian dipamerkan dalam peringatan tersebut.

Adapun benda-benda tersebut antara lain adalah kursi estetik, lampion, hingga bangku taman.

3. Digunakan Sebagai Fasilitas Publik

Menurut keterangan salah satu seniman asal Bandung, Aries, bahan campuran olahan yang dipilih itu bertujuan agar karya-karya seni tersebut bisa memiliki value baru dan dapat diletakkan di ruang-ruang publik, baik di sekitar Bandung ataupun wilayah yang lain.

“Saya daripada membangun hanya estetik saja atau memori, saya bangun sessuatu yang bermanfaat, yaitu kursi. Dan kursinya akan terbuat dari daur ulang karangan bunga yang kita simpan kita kumpulkan,” ujar Ridwan Kamil.

4. Melibatkan Mahasiswa dari 3 Universitas di Bandung

Untuk dapat mengelola limbah tersebut menjadi karya seni yang tak hanya estetik, akan tetapi juga bermanfaat, Ridwan Kamil melibatkan para mahasiswa dari tiga Universitas di Bandung.

Bahkan, Gubernur yang kerap disapa Kang Emil ini juga bekerja sama dengan salah satu pengusaha yang punya toko di Swiss.

“Mungkin saya juga akan berkunjung ke sana untuk memberikan semangat membuktikan walaupun kita tidak ada, kebaikannya tuh masih terus ngalir,” tutur Ridwan Kamil.

REKOMENDASI

BERITA TERKAIT

Entertainment

Terkini

Tampilkan lebih banyak