Baru-baru ini, Bareskrip Polri menerapkan Undang-Undang Darurat dalam pengusutan kasus kepemilikan senjata api ilegal yang ditemukan di kediaman Dito Mahendra.
Kabar tersebut pun sontak membawa angin segar bagi Nikita Mirzani yang merupakan musuh bebuyutannya. Tak menunggu waktu lama, wanita yang akrab disapa Nyai itu pun mengungkapkan rasa suka citanya di media sosial.
“Malam ini adalah malam terindah, akhirnya si mafia dito mahendra gembrot sih penipu 378 plus markus bisa merasakan apa yang gue rasakan atas kelakuan gila dia,” tulis Nikita Mirzani dalam unggahan Instagram pribadinya, Kamis (31/3/2023).
Tak sampai di situ, Nikita Mirzani pun menceritakan momen terberat dalam hidupnya saat berada di dalam Rutan 2B Serang Banten. Dalam kesempatan itu, ibu tiga anak itu berdoa agar orang yang mendzolimi dirinya mendapatkan hukuman yang lebih berat.
Baca Juga:Kondisi Ameena Drop Saat Umrah, Atta Halilintar Panik Sampai Ingin Bawa Anaknya ke RS di Arab
“Sedikit cerita wkt gue di serang kelas 2B selama 2 bulan, ada di 1 mlm gue bnr2 ga bisa tidur krn mikirin anak gue. Akhirnya gue melek smp adzan subuh. Di saa solat subuh, gue cuma berdoa yg sangat singkat,” ungkap Nikita.
“Ya tuhan, klo memang saya bersalah salah kan lah. Tapi kalau saya tidak bersalah tunjukkan org yg sudah mendzolimi saya dgn hukuman yg lbh berat dgn yg mereka lakukan ke saya,” lanjutnya.
Ia pun merasa bahagia lantaran kurang dari lima bulan, doa tersebut dikabulkan. Lebih lanjut, dalam unggahan itu, Nikita Mirzani pun menggaris bawahi statement yang menyatakan soal hukuman atas kasus tersebut.
“Apabila kepemilikan senjata api di atas dilakukan tanpa hak (tanpa alas hak yang sah, digolongkan sebagai tindak pidana) maka dapat dijatuhkan sanksi pidana berupa hukuman mati, penjara seumur hidup, atau hukuman penjara 20 thn,” tulisnya.
“Ya Allah semoga di penjara seumur hidup si dito gembrot,” imbuhnya.
Baca Juga:Ziarah ke Makam Buya Hamka, Vino G Bastian Ingatkan Pentingnya Ini ke Masyarakat
Ibu tiuga anak itu juga mengimbau para makelar markus di Indonesia yang gemar flexing agar menjadikannya contoh.
“Tamat lu dito mahendra gembrot. Ini contoh untuk para makelar markus di republik Indonesia yang suka flexing kekuatan bekingan. Mau tau siapa lagi yang mau bela elu dito penipu,” pungkasnya.