Sebuah video yang memperlihatkan front man band Endank Soekamti yakni Erix Soekamti menegur aparat kemananan karena diduga berbuat onar viral di media sosial. Video itupun belakangan membuat gaduh.
Dari video yang diunggah akun @terangmedia terdengar dari kejauhan personel Endank Soekamti yang tengah menggelar konser di Lapangan Jenderal Sudirman, Ambarawa berteriak menegur petugas.
Salah satu personel terdengar meminta petugas keamanan untuk minggir.
"Viral salah satu personel Endank Soekamti menegur petugas saat konser di lapangan Jenderal Sudirman Ambarawa, Semarang (8/1/2023)," tulis keterangan akun tersebut.
Baca Juga:Kesulitan Ekonomi, Aji Yusman Tinggal di Rumah Kontrakan 3 Petak, Begini Kondisinya
Tak lama setelah personel Endank Soekamti memberi teguran, tampak para penonton yang merupakan fans band tersebut turut menyoraki.
"Petugas tersebut langsung disoraki penonton yang sudah memadati lapangan terutama yang berada di depan panggung," lanjut akun itu.
Pada video itu, permintaan dari personel band Endank Soekamti itu adalah petugas disuruh minggir dari depan panggung.
"Kamu yang pakai seragam, diamankan ya! Kamu sedang bertugas? kenapa di tengah? bertugas? saya lihat ya kalau bertugas. Disini itu sudah menjadi budaya, cara mereka berekspresi memang seperti itu. Ojo malah cah siji dikruyuk. Eh nto, kalau mau dadi gento munggah wae ben terkenal," ucap personel Band Endank Soekamti.
"Eh mas sing tangane lagi nek Saku, Tak awasi ya koe, oke minta tolong difoto-foto mukanya, sing cepak-cepak minggir, lha ngono lho terima kasih pak, jangan ngisin-ngisini kesatuanmu sendiri," ucapnya.
Tak sampai disitu saja, petugas keamanan juga diancam fotonya akan diunggah di mesia sosial.
"Sayu usahakan foto yang rambut cepak-cepak, yang ngisruh, nanti saya upload di sosial media," ucapnya.
Di kemudian hari video itu membuat gaduh media sosial.
Merespon itu pentolan Endank Soekamti yakni Erix Soekamti memberikan klarifikasinya. Ia menegaskan bahwa video yang beredar itu dipotong dan bukan pihaknya yang menyebarkan.
"Dengan segala hormat dan tidak mengurangi rasa hormat. Maafkan atas kegaduhan yang terjadi. Video yang beredar itu dipotong (gak lengkap) & bukan dari pihak Kami yang menyebarkan," tulis Erix, Jumat (13/1/2023).
"Kejadian sesungguhnya memang ada beberapa oknum membuat onar dan diamankan pihak kemanan.Saya hanya melindungi penonton dari oknum oknum yang membuat keributan. Kalau saya merendahkan Instansi pasti saya sudah diamankan saat itu juga. Terima kasih TNI sudah membantu mengontrol & mengamankan acara sampai selesai. Terima kasih. Merdeka!!" tutupnya.