Begini Saran Ganjar Bagi Keluarga Keraton Surakarta Buat Akhiri Konflik

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyarankan keluarga Keraton Surakarta berembuk untuk mengakhiri konflik internal yang berkepanjangan.

Mamad
Senin, 26 Desember 2022 | 16:55 WIB
Begini Saran Ganjar Bagi Keluarga Keraton Surakarta Buat Akhiri Konflik
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (Dok Pemprov Jateng)

Suara Joglo - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyarankan keluarga Keraton Surakarta berembuk untuk mengakhiri konflik internal yang berkepanjangan.

"Saya berharap di antara keluarga mereka bisa rembukan, wong ya mereka keluarga sendiri," kata Ganjar menanggapi konflik internal Keraton Surakarta di Semarang, Jawa Tengah, Senin.

Menurut Ganjar, dengan duduk bersama dan berunding untuk musyawarah mencapai mufakat itu, maka jalan terbaik bagi semua pihak berkonflik dapat tercapai.

Kendati demikian, Ganjar menyerahkan sepenuhnya penanganan kericuhan yang diduga karena dipicu konflik internal keluarga Keraton Surakarta itu kepada pihak kepolisian.

Baca Juga:Lagi Sibuk Banyak Sidangkan Kasus Korupsi, Rumah Jaksa KPK Dibobol Maling

Setelah geger geden di Keraton Surakarta kemarin, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka pun ramai-ramai disentil oleh warganya soal masalah konflik keluarga keraton yang tak kunjung selesai tersebut.

"Mas wali kota itu kluarga kraton surakarta ribut2 lagi apa dr pemerintahan sendiri tidak mau menengahi atau memediasi buat mereka damai ya mas?," cuitan netizen pada akun @wahyuhidayat365 dikutip pada Senin (26/12/2022). 

Gibran pun langsung memberikan komentar. Ia menyebut sudah sering menawarkan mediasi kedua kubu keluarga keraton solo tersebut. 

"Sudah sering pak. Tadi pagi saya sudah janjian dengan pak kapolres agar kedua kubu bisa duduk bareng dan berdamai," tulis Gibran. 

"Kami siap untuk memfasilitasi mediasi. Tapi sekali lagi karena ini masalah internal, yg bisa menyelesaikan ya dari internal keluarga sendiri," jelas Gibran. 

Baca Juga:4 Keutamaan Membaca Surat Al Baqarah

Sebelumnya, Keraton Surakarta kembali rusuh untuk kesekian kalinya karena dipicu konflik internal keluarga. Dalam bentrokan pada Jumat petang (23/12), sejumlah orang dilaporkan terluka.

Bentrokan diduga terjadi antara pihak Paku Buwono XIII (Hangabehi) dengan kubu Lembaga Dewan Adat (LDA) pimpinan GKR Koes Moertiyah atau Gusti Moeng.

Kapolresta Surakarta Kombes Pol. Iwan Saktiadi mengatakan pihaknya sedang menyelidiki kasus tersebut dan akan menindaklanjuti jika ditemukan bukti yang mengarah ke tindak pidana. 

REKOMENDASI

BERITA TERKAIT

Politainment

Terkini

Tampilkan lebih banyak